Innalillahi wainnailaihi rojiun…
Konflik di Palestina menyebabkan dampak buruk pada warga Palestina. Sampai detik ini warga Palestina di Gaza masih mendapatkan serangan dari Israel. Tercatat jumlah korban meninggal dunia mencapai lebih dari 34.683 dan korban luka mencapai 78.018 orang. 15 ribu lebih diantaranya adalah anak-anak dan wanita.
Kelaparan kini mulai menghantui warga Palestina. Terlebih setelah perbatasan Rafah dibombardir Zionis. Sebuah laporan dari 23 badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) mengatakan hampir 600 ribu warga Palestina di Jalur Gaza kelaparan karena jumlah makanan yang masuk ke wilayah itu “sangat tidak memadai” sejak pecahnya konflik pada 7 Oktober tahun lalu.
Kepala Ekonom Badan PBB Urusan Pangan (World Food Program/WFP), Arif Husain, mengatakan laporan ini mengukuhkan hal yang paling ditakuti di Gaza.
“Laporan itu mengonfirmasi hal yang paling kami takuti terjadi di Gaza. Yaitu situasi di mana hampir semua orang kelaparan, dan berarti lebih dari satu juta orang kelaparan atau satu dari empat orang, kata Arif.
Arif menggambarkan bahwa dalam kehidupan normal, setiap orang membutuhkan sekitar 15 liter air per hari, baik untuk minum maupun kebutuhan sehari-hari.
“Di Gaza, mereka yang beruntung dapat memperoleh 1-2 liter air. Sesedikit itu lah air yang mereka punya sekarang. Dan saat ini, jika tidak ada air, tidak ada makanan, apa yang akan terjadi? Mereka kelaparan! Itu yang terjadi di Gaza sekarang, ujar Arif.
Dompet Sosial Madani berkomitmen untuk terus mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada saudara kita di sana. Terlebih bantuan berupa makanan bergizi untuk mencegah kelaparan menyebar lebih luas.
InsyaAllah, tim relawan lokal yang berada di Palestina menyatakan siap untuk membuka dapur umum. Terlebih ketika Idul Adha 2024, warga Gaza harus tetap merasakan indahnya qurban.
Sobat, menilai situasi keamanan yang tidak menentu. Sangat besar kemungkinan Zionis akan melarang warga Gaza merayakan Idul Adha. Artinya, mereka tidak bisa menyembelih hewan qurban seperti tahun-tahun sebelumnya.
Oleh karena itu, Dompet Sosial Madani membuka Program Sedekah Daging untuk disalurkan di Gaza ketika Idul Adha. InsyaAllah relawan lokal siap menyalurkan bantuan kita di sana. Beberapa titik sudah direncanakan untuk menjadi lokasi dapur umum. Sehingga, meskipun qurban tidak bisa dilaksanakan. Warga tetap bisa menikmati daging yang bergizi.
Mari kita terus kuatkan saudara kita di Palestina.
Semoga Allah SWT mencatat setiap sedekah kita sebagai bukti kepedulian kepada mereka.